Wednesday, February 6, 2008

[lingkarLOA] asal usul LoA

PERTANYAAN :
Dear Teman-Teman Sevibrasi,
Numpang tanya, sebenarnya siapa yang pertama kali mencetuskan gagasan LoA, seperti halnya gagasan Gravitasi, pertama kali dicetuskan oleh Isaac Newton.

Secara implisit, konsep atau gagasan ini memang sudah diajarkan oleh orang-orang bijak jaman dulu seperti Budha, Yesus, atau Nabi Muhamad. Tetapi mereka tidak pernah menggunakan istilah Hukum Ketertarikan, Hukum Tarik Menarik, atau Law of Attraction.

Any info or comment would be appreciated.

Thanks,
Suryo

TANGGAPAN 1

Mas Suryo,
Saya sangat yakin bahwa Law of Attraction itu di ajarkan di dalam semua agama. Rekan kita Jumala juga sudah mengupasnya dari perspective Islam dan ayat - ayat mana saja dalam Al-Qur'an yang mengajarkan tentang LoA. Tulisan rekan kita Jumala pernah diposting juga di milist ini,mungkin bisa ditelusuri di arsip message di milist ini. Saya sendiri penganut Kristen Protestant , saya sudah mempraktekkan LoA sejak saya masih anak - anak namun saya belum mengenal istilah LoA saat itu. Yang jadi dasar saya adalah apa yang tertulis di Alkitab yaitu di Injil Markus 11:23-25 yang bunyinya sbb.:

11:23 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa berkata kepada gunung ini: Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut! Asal tidak bimbang hatinya, tetapi percaya, bahwa apa yang dikatakannya itu akan terjadi, maka hal itu akan terjadi baginya.
11:24 Karena itu Aku berkata kepadamu: apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu.
11:25 Dan jika kamu berdiri untuk berdoa, ampunilah dahulu sekiranya ada barang sesuatu dalam hatimu terhadap seseorang, supaya juga Bapamu yang di sorga mengampuni kesalahan-kesalahanmu."

Ayat itu dulu diajarkan oleh Ibu saya, nah kebetulannya adalah saya mengimplementasikannya dengan cara yang benar. Hasilnya hampir semua cita - cita saya sejak kecil tercapai. Boleh dikatakan 95% impian saya sejak kecil saat ini sudah tercapai. Bahkan sampai hal hal yang dulu kalau saya katakan ke orang lain, saya jadi bahan tertawaan dan dicibir ,"Mana mungkin, kamu ini anak orang ga punya kok mau keliling dunia. Biaya dari mana?" . Itu kata orang - orang, bahkan ibu saya yang dari beliaulah saya tahu tentang Markus 11:23-25 pun sering mengatakan pada saya, "Nak, kalau punya cita cita itu jangan terlalu tinggi, nanti kalau ndak tercapai kamu bisa stress". Namun kebetulan lagi saya dilahirkan sebagai anak yang NDABLEG , maka saya tetep aja tidak mengubah cita cita saya untuk mendaki gunung, menyelam, terjun payung, dll (semua aktifitas petualangan ingin saya lakukan) dan.... KELILING DUNIA serta MENDAKI MOUNT EVEREST. Gambar gambar gunung, perjalanan< br> pendakian, pemanjatan tebing, penyelaman serta postcard - postcard yang terdapat gambar - gambar berbagai kota dan tempat menarik di dunia saya kumpulkan. Setiap malam sebelum tidur saya pandangi gambar gambar itu dan saya bayangkan saya yang melakukan pendakian, pemanjatan tebing, penyelaman dan saya bayangkan diri saya berada di tempat - tempat menarik di berbagai negara itu. Hasilnya saat ini semua aktifitas petualangan yang saya inginkan sudah saya lakukan dan bahkan saat ini tak terasa sudah 9 tahun saya tekuni profesi sebagai Adventure-based Educator. Setengah keliling bumi sudah saya kunjungi, impian masa kecil saya yang belum tercapai hanya tinggal Mount Everest. Bahkan impian saya di masa dewasa pun sudah banyak yang tercapai , seperti profesi yang saya tekuni sekarang ini, termasuk istri yang mendampingi saya juga merupakan hasil dari LoA yang saya lakukan. Kalau mau di tulis semua kesaksian saya tentang bekerjanya LoA , wah bisa panjang
banget. Saya percaya bahwa Tuhan Maha Murah, dan apapun yang kita minta dalam doa dengan hati dan pikiran yang bersih dari hal hal negatif dan tidak bimbang maupun ragu melainkan penuh keyakinan serta penuh rasa syukur , akan diberikan Tuhan untuk kita. Amin.

Salam Sukses

Michael Antony Ugiono

TANGGAPAN 2
Subhanallah.. Sungguh hebat cerita anda Michael.saya memfokuskan kepada
paragraph pertama anda. Anda, sekalipun Non Muslim anda tetap mau terbuka
membaca postingan anggota milis (Jumala) yang mengupas dari perspective
Islam. Anda pun kemudian mengupas dari sisi Agama anda. Kalau boleh, saya
pecaya anggota milis ini terdiri dari multi etnis dan lintas agama, mengapa
anda tidak membantu rekan2 pemeluk Kristen Protestan dengan kupasan2 anda?
Saya percaya ini adalah vibrasi positif, keindahan dalam keragaman. Saya
percaya Pak Ronny setuju.

KAMI MENUNGGU KUPASAN DARI ANDA MAS MICHAEL.. HEHEHE J

Jadi, besok2 bisa ada kupasan LoA dari sudut pandang Budha, Hindu dan yang
lain. Bukankah itu adalah ilmu yang indah bila di bagi!

MILIS LOA FOR ALL! SUCCESS FOR ALL!!!

Regards,

Perdanawan P. Pane

0 comments: